Humor Hari Yang Sial

Hari yang Sial

Ada seorang pria sedang putus asa, hanya berdiam diri di bar selama satu setengah jam cuma memandangi minumannya.

Seorang pengemudi truk langsung datang dan meneguk minuman hingga habis isi gelas itu. Si pria pemilik minuman langsung menangis.

"Hei....jangan nangis begitu, dong!" seru si pengemudi truk.

"Aku cuma bercanda saja kok tadi. Aku belikan minuman lagi, deh!" hibur pengemudi truk.

"Nggak, nggak usah. Hari ini merupakan hari terburuk dalam hidupku. Pertama, aku telat ke kantor. Bosku marah besar dan aku dipecat. Ketika mau pulang, ternyata mobilku dicuri orang. Ketika naik taksi, ternyata dompet dan kartu kredit aku ketinggalan di dalamnya. Sampai rumah, istriku tidur dengan tukang kebun. Aku meninggalkan rumah dan datang ke bar ini. Dan ketika aku berpikir untuk mengakhiri hidupku, kau muncul dan meminum semua minuman beracun milikku."

Suami Pemabuk

    Seorang istri sangat sedih karena akhir-akhir ini suaminya sering pulang malam dalam keadaan mabuk. Suatu hari ia marah besar kepada suaminya, "Seenaknya saja kamu bersenang-senang di luar, meninggalkan aku sendirian!"

    Akhirnya si suami memutuskan untuk mengajaknya ke bar. Sesampainya di sana, si suami memesan minuman keras seperti biasanya, dan memesankan satu gelas untuk istrinya. Ketika si istri mencoba meminumnya, ia langsung memuntahkannya lagi.

    "Minuman apa ini? Ihh, gak enak !!" komentar si istri. "Tuh kan, makanya jangan dikira aku bersenang-senang di sini...."

Semua Ikut Sama Mama

     Suatu hari sepasang suami istri yang sudah dikaruniai tiga anak, bertengkar hebat. Anak pertama berusia 5 tahun, anak kedua 3 tahun dan anak ketiga masih menyusu pada ibunya.

Saking hebatnya pertengkaran itu, piring, gelas dan peralatan rumah tangga lainnya beterbangan dan pecah. Karena istrinya tidak tahan lagi,

"Pa, kalau begini terus lebih baik kita cerai! Aku sudah nggak tahan lagi melihat tingkah laku papa!", seru istrinya dengan suara yang keras dan emosi tinggi sambil membanting piring ke lantai.

Tidak mau kalah si suami pun membalas dengan suara keras dan penuh emosi tinggi sambil memecahkan gelas ke lantai,

"Baik.. baik...! Kalau itu kemauan kamu, silahkan kita cerai! Oke, sekarang kita tanya anak-anak, sama siapa nanti ikut! Apa sama saya atau sama kamu!".

Lalu si suami bertanya pada anak-anaknya sambil membentak dengan di iringi emosi yang masih tinggi,

"Ana.. kamu pilih mama atau papa..?".

Ana menjawab dengan lembut dan sopan, "Aku ikut mama...". "Ani..kamu..?". Ani menjawab dengan lembut dan sopan pula, "Ikut mama...".

Karena anak ketiga belum bisa bicara, sambil membentak dengan penuh emosi,

"Semua ikut mama, tidak ada yang ikut papa..! Kalau gitu papa ikut mama juga lah!!!!".

Istrinya pun langsung jatuh pingsan mendengar mendengar jawaban suaminya tersebut.

No comments:

Post a Comment

Informations From: Omnipoten

Featured post

Melihat Melalui Mata yang Berbeda

Melihat Melalui Mata yang Berbeda Aku melihat melalui matamu. Dan ketika saya melakukannya, dunia semuanya biru, ungu dan hijau. Warnanya s...